Menikmati Tari Caci Nan Ekstrim di Labuan Bajo

Wilayah Nusa Tenggara Timur atau NTT memang lebih dikenal dengan pesona wisata alamnya, tak jauh berbeda dengan Bali maupun Lombok yang memang memiliki banyak pantai indah. Daerah yang satu ini menawarkan beragam pemandangan alam dengan hamparan pasirnya yang putih, meskipun sebagian besar orang enggan kesini dikarenakan cuaca yang terlalu panas namun sekali kamu menginjakkan kaki kesini dijamin akan puas menyaksikan keindahan alam yang ditawarkan. Tak hanya itu, ternyata NTT juga menyimpan obyek wisata budaya yang menarik untuk dikunjungi, satu tempat yang wajib kamu kunjungi adalah Labuan Bajo. Selama ini mungkin banyak diantara kamu yang belum pernah mencoba travel ke NTT, mengingat kawasan ini memang tak seterkenal Bali maupun Lombok namun jika sedikit berjalan lebih jauh ternyata ada sebuah pantai yang sangat indah dan tersembunyi. Kamu tak harus melihat pantai langsung dari tempatnya, melainkan dengan mendaki perbukitan manggarai. Dataran tinggi yang satu ini akan memberikan view yang berbeda pada perjalanan kamu. Labuan Bajo yang terkenal tersebut akan menampakkan pemandangan yang jauh lebih luas. Bagi kamu yang ingin mencobanya alangkah lebih baik untuk datang di pagi hari setidaknya setelah subuh menjelang mulailah perjalanan kamu karena view paling bagus memang pada saat matahari baru terbit, langit akan menjadi merah dengan balutan laut nan cantik. Desa ini memang terbilang baru membangun pariwisata mereka, setidaknya hanya dalam 5 tahun kebelakang ini baru ada beberapa wisatawan yang bertandang baik itu lokal maupun mancanegara mengingat masyarakat yang ada disini dulunya juga masih sangat membatasi pergaulan mereka. Selain melihat langsung pemandangan lewat dataran tinggi Manggarai kamu juga dapat menikmati caci atau tarian khas daerah sana. Tarian yang satu ini umumnya dilakukan oleh laki-laki dengan iringan alat musik berupa Gong. Beberapa diantara Anda mungkin akan beranggapan bahwa tari ini terkesan seram saat pertama kali melihatnya, karena mereka menggunakan cambuk untuk memukul dan beberapa lainnya menggunakan tameng guna berlindung, tak jarang diantara pemain terkena dan kulitnya mengeluarkan darah, namun sekalian lama dinikmati kamu akan mendapatkan unsur seni yang ditawarkan disini. Kostum yang digunakan oleh para penari sendiri terbilang sangat unik dan ternyata tak hanya sebagai pelengkap atau aksesoris saja melainkan memiliki makna tersendiri. Umumnya tarian ini dimainkan hanya untuk kegiatan – kegiatan tertentu. Dulunya tari Caci ini memang hanya dimainkan pada saat panen tiba sebagai ungkapan rasa syukur mereka terhadap berkah yang diberikan oleh Tuhan dan juga umum untuk beberapa kegiatan keagamaan. Namun sekarang setiap wisatawan yang datang berkesempatan untuk melihat secara langsung tari khas tersebut. Tak dapat dipungkiri bahwa memang benar masyarakat disana kebanyakan yang mempelajari ilmu beladiri daerah sehingga untuk beberapa macam seni yang ditunjukkan juga berhubungan dengan hal tersebut. Nah bagi Anda yang masih kurang puas dengan tawaran wisatanya, tak ada salahnya ikut menjelajah ke beberapa pantai lain yang terkenal di sekitarnya. NTT punya banyak pesona alam yang akan membuat kamu merasa betah untuk tinggal berlama-lama disini. Perjalanan tersebut sebenarnya sangat cocok untuk kamu yang ingin wisata budaya, namun tak memiliki uang dalam jumlah yang besar, tak harus menginap di hotel jika tengah kesini, kamu bisa ikut menumpang di beberapa rumah warganya karena mereka pun sangat terbuka untuk para wisatawan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.