Indonesia memiliki beragam destinasi wisata kuliner yang menyajikan hidangan khas Nusantara yang mudah ditemukan di beberapa tempat di kawasan daerah yang membentang dari Sabang hingga Merauke. Hal ini terbukti dari banyak tempat wisata di Indonesia yang sering dikunjungi oleh wisatawan lokal hingga mancanegara saat hari libur atau akhir pekan tiba. Baik dari tempat wisata yang menyajikan hidangan kuliner khas Nusantara sampai dengan jenis produk kuliner unggulan yang ditawarkan bagi setiap pengunjung. Nah, salah satu kuliner yang wajib kamu coba adalah Nasi Uduk dan Nasi Lemak.Sekilas kedua kuliner tersebut memiliki kesamaan, sama – sama masuk ke dalam jenis nasi yang diolah dengan santan sehingga menghasilkan rasa gurih. Kedua nasi ini juga makanan khas Melayu yang bisa kamu temukan di Indonesia maupun Malaysia. Hanya saja perbedaan keduanya ada pada ragam lauk yang mengelilinginya. Nasi Lemak sudah ada terlebih dahulu di banding dengan Nasi Uduk. Nasi lemak pertama hadir di tanah Sumatera. Dalam satu porsi nasi lemak ditambahkan dengan berbagai macam lauk seperti bumbu rendang, rendang sapi atau ayam, serta di bagian pinggirnya ditaburi dengan ikan teri goreng, mentimun, telur balado, atau telur rebus yang dibelah menjadi dua bagian. Tak lupa juga sambal ikan dan sambal ulek sebagai pelengkapnya.Nah, untuk nasi uduk tercipta karena adanya pertemuan bangsa Melayu, Jawa dan Betawi saat terjadi serangan antara Kerajaan Mataram dengan VOC di Batavia (kini Jakarta). Dalam satu porsi nasi uduk disajikan dengan tambahan lauk berupa semur tahu atau tempe dan kentang, tempe goreng,, bihun goreng dan telur dadar rawis. sebagai pelengkap biasanya ditambahkan dengan sambal kacang dan aneka macam gorengan. Nasi uduk sangat nikmat disantap selagi hangat sambil ditemani dengan teh manis.
- Home
- Meskipun Sama – Sama Diolah Menggunakan Santan, Namun Ini yang Membedakan Antara Nasi Uduk dan Nasi Lemak