Ada banyak sekali pilihan lokasi untuk berlibur, tidak perlu melintasi batas negara sebab dalam negeri sendiri kaya lokasi wisata. Terutama bagi yang gemar menghabiskan liburan di obyek wisata alami maka bisa mengunjungi banyak lokasi. Sebagai referensi yang cukup menyegarkan, bisa menyambangi obyek wisata Batu Mandi yang berada di Provinsi Sumatra Utara. Berkunjung kemari akan menjadikan moment liburan semakin terasa berharga dan tidak terlupakan. Mengunjungi Keindahan Batu Mandi Obyek wisata Batu Mandi merupakan kawasan pemandian alami, sehingga sering disebut Pemandian Batu Mandi. Kawasan pemandian yang dibuka untuk umum ini berada di kawasan Bukit Lawang, Bohorok, tepatnya di Sumatra Utara. Pemandangan yang paling populer disini ialah memandangi spot alaminya dari atas jembatan kayu yang membentang. Jika merasa pemandangan alam terlalu klise, maka bisa menjajal sesuatu yang terasa berbeda disini. Nilai tambah kian terasa dari jumlah pengunjung yang tidak terlalu padat sehingga bisa dinikmati maksimal. Para wisatawan yang berkunjung ke Batu Mandi sering menghabiskan waktu kunjungannya sekedar melihat pemandangan. Bersantai duduk manis diatas jembatan kayu yang nampak alami dan indah terasa seperti harmoni yang menyatu dengan sekitarnya. Sebagian wisatawan juga memilih mandi di sungai bawah jembatan yang cukup tersohor kejernihan dan kesegaran airnya. Maka tatkala berkunjung disini jangan heran jika mendapati banyak orang mandi di sepanjang aliran sungai. Terutama di area yang berdekatan dengan jembatan kayu yang dianggap sebagai spot favorit. Seperti yang disinggung sebelumnya bahwa pengunjung disini masih dalam jumlah terbatas, berbeda dengan obyek wisata alam lain di Bohorok. Sebagian besar wisatawan pasti memasukkan obyek wisata Sungai Bohorok untuk disambangi. Namun ketenaran Sungai Bohorok membuatnya selalu penuh pengunjung terutama di akhir pekan dan pada musim liburan tiba. Menghendaki suasana yang lebih privat atau tenang maka pilihan ke Pemandian Batu Mandi bisa menjadi opsional. Keadaannya yang masih cukup sepi membuatnya benar – benar terlihat alami, mulai dari airnya yang jernih, hutan sekitar yang hijau berseri, dan sebagainya. Bagi wisatawan yang berkunjung mungkin hanya akan mendapati beberapa penginapan saja. Meski begitu tidak menyurutkan keinginan untuk singgah kemari baik harus bermalam atau sekedar mampir beberapa jam saja. Persoalan fasilitas pun sudah rampung, dijamin komplit dan menunjang kegiatan wisata di dalam area pemandian alami ini. Akses Masuk ke Area Batu Mandi Memutuskan untuk menyambangi tempat pemandian alami ini bisa dilakukan dengan menempuh perjalanan dari Kota Medan. Perjalanan yang dilakukan sebelum sampai di lokasi akan memakan waktu sekitar empat jam atau lebih tergantung kondisi. Perjalanan dimulai dari Bandara Kuala Namu dengan menaiki Bus Damri dan turun di Terminal Pinang Baris. Sesampainya di terminal segera mencari Bus Pembangunan Semesta yang menuju ke Bukit Lawang, dan ongkosnya Rp 25.000 per orang. Setelah itu sudah bisa melihat langsung keindahan panorama khas Pemandian Batu Mandi. Selain menggunakan kendaraan umum, kunjungan ke obyek wisata ini juga bisa membawa kendaraan pribadi. Bahkan dengan sepeda motor yang memungkinkan untuk mempercepat waktu perjalanan menuju ke Batu Mandi. Sesampainya di lokasi para wisatawan diwajibkan untuk melakukan registrasi di Visitor Center, dan memilih tujuan wisata yang dikehendaki. Selain menikmati keindahan alam dan kesegaran sungai, disini wisatawan bisa menjelajahi Goa Gong, Goa Kampret, Goa Batu Payung, dan berbagai obyek wisata lain yang melengkapi keindahan Batu Mandi.
Panorama Terbaik yang Disuguhkan Pemandian Batu Mandi
