Selama ini Kita mengenal Yogyakarta sebagai salah satu kota dengan budaya yang khas dan menjadi pusat bertemunya wisatawan lokal maupun mancanegara. Sebagai salah satu Daerah Istimewa, Yogyakarta memang menyuguhkan sentuhan istimewa di setiap sudut kotanya. Tidak hanya menyediakan fasilitas modern, disini Kita pun menikmati kekokohan berbagai bangunan bersejarah tinggi. Selain keraton yang masih aktif digunakan karena merupakan kota yang berada di bawah pimpinan Raja, juga ada beberapa benteng bernilai sejarah.Wisata Alami Suguhan YogyakartaSelain menjadi tujuan wisata budaya, pengunjung juga disuguhkan banyak pilihan destinasi obyek wisata yang seru dan menarik. Beberapa merupakan obyek wisata alam, dan salah satunya adalah Air Terjun Kembang Soka. Air terjun yang indah ini terletak di kawasan Desa Jatimulyo, dan merupakan desa di dalam Kecamatan Girimulyo, Kulonprogo.Kembang Soka sendiri merupakan sebuah air terjun yang sudah dibuka untuk umum, uniknya letak air terjun berada di lembah yang diapit oleh dua bukit. Salah satunya ialah perbukitan Menoreh, yang senantiasa memanjakan pengunjung dengan udara segar dan panorama kehijauan yang asri dan alami. Kedua kawasan perbukitan juga berada jauh dari perkotaan sehingga pemandangan yang ditawarkan memang sangat alami. Meluangkan waktu mampir ke Air Terjun Kembang Soka akan memberikan sebuah pemandangan air terjun yang sangat jernih karena belum terkena dampak polusi perkotaan.Keunikan Air Terjun Kembang SokaSelain dikenal sebagai salah satu wisata air terjun dengan air yang super jernih, pengunjung juga akan mendapati keunikan lain. Yakni, aliran air yang tetap jernih dan deras meskipun musim tengah menunjukkan ketiga, atau musim kemarau. Ketersediaan air sepanjang tahun ini menguntungkan wisatawan yang hendak berkunjung sebab tidak perlu menunggu musim tertentu untuk mampir dan menikmati kesegaran dan kejernihan air terjunnya.Salah satu pengelola Air Terjun Kembang Soka, yakni Ngatiman, mengungkapkan bahwa, air terjun yang dimiliki Kembang Soka berasal dari tiga mata air. Yakni mata air Kali Miri, Tukjaran, dan juga mata air Kembang Soka sehingga volume airnya selalu melimpah sepanjang tahun. Daya tarik lain yang akan memanjakan pengunjung adalah keberadaan beberapa kolam alami. Terdapat dua kolam yang terbentuk dan terisi air secara alami dan sering menjadi lokasi mandi dan berendam para wisatawan. Kedalaman kedua kolam ini sekitar satu setengah meter, sehingga cukup pas bagi wisatawan usia dewasa untuk menikmati kesegaran air perbukitan Menoreh.Akses Menuju Air Terjun Kembang SokaSemua suguhan unik dan menarik dari Air Terjun Kembang Soka perlu diraih dengan sedikit perjuangan, sebab medan perjalanannya tidak mudah. Para pengunjung terlebih dahulu perlu melalui jalur sepanjang 300 meter yang cukup terjal. Kondisi jalur perbukitan yang terjal dan naik turun menjadi sebuah sensasi tersendiri bagi wisatawan. Meski tergolong terjal, kabar baiknya oleh pihak pengelola Air Terjun Kembang Soka sudah dibuatkan beberapa gazebo di beberapa titik. Sehingga setelah merasa kelelahan, pengunjung bisa sejenak beristirahat sebelum melanjutkan perjalanan lagi.Selain itu, disediakan pula sebuah gardu pandang yang terletak di puncak bukit, sehingga memfasilitasi wisatawan menikmati panorama sekitar dari puncak tertinggi. Supaya perjalanan menuju air terjun tetap nyaman pastikan hati – hati dan membawa sepatu gunung atau boot khusus. Terutama saat berkunjung di musim penghujan, yang membuat kondisi jalur semakin parah sebab becek dan basah oleh air hujan.
Alternatif Lain Berwisata ke Yogyakarta di Air Terjun Kembang Soka
